Jumat, 24 Desember 2010

savior

I don't know what to say. Here I am standing around with funny face. I just didn't realize when it was start. When I read my friends note, sometimes I feel sad and some part of me wants to hear what he really feel. I want to talk with him then again. I just didn't get it. It's like I want him to share what he feels to me. All of his thought, all of his pain, all of his sadness, all of his happiness. Everything. I feel this is not usually. Know why? Because usually I don't care what others think or feel. Then why?

It is like I want to know him better. It feels like he is the one I could ask to talk. But when the time is come, my tongue was twisted. My lip was tighten up. I don't know what should I say. I don't know where to start. That is why I keep on silence. But tonight I realize that what I feel was wrong. I was thinking, maybe I just want to be needed, I want to look strong. But in the end I was the one that helpless.

I know it's too late for me to realize it. I want someone to talk. When I saw his notes about how is he feel, I kinda feel the same way that I want to talk about it. But in the same time I feel helpless so I denied it. And that is how I make a wall. I don't want others know about me. But I want to know others better. Kinda selfish right? Day by day, every time this feelings come and I didn't talk to him I feel the wall become bigger and bigger.

I don't know when this weird feelings start. But I feel like I want to hear everyone story. Everything. When they didn't say any I got strange feeling. I feel anxious, insecure. I hate it. I want to become strong. I don't want to rely on someone. But in the end, I feel so helpless. So I try stand with my own feet. I think this one called savior syndrome. Iwant to be needed. I want to do something for someone else. But in the end I feel screwed up. This feeling, that I want to help other. I don't think it something bad but to feel almighty because of it, to feel I was the only that can do a thing I have to face it. That's why, I'll face my self.

Selasa, 21 Desember 2010

I want to go

I want someone to save me
I don't wanna be here

Yeah, I think that is part of me. I don't like to be here but I am too afraid to go by myself. I don't have enough courage so I am sitting here waiting for someone to save me. I don't care who it is. I don't care where it is. As long as it is not here it's fine.

I want to leave. I want to go to a place where no one know me. A place that I could live a normal life. I am tired following all the instructions, all the rules, and I am tired to do something that I didn't want! I will waiting here. Wait for someone to take me out of here. I was so helpless, I couldn't go by myself. I was just sitting here accepting my fate. Because everything have been decided for me.

But now I realize. I was being too selfish. I didn't look around, I didn't see people around me. They were kind to me, they put their hope to me, but I am looking a way to betray they hope. I don't want to be here, that is true. But in same time I don't wanna betray they hope. I was too busy searching an easy way out that I didn't realize peoples feeling. That was the time I feeling apart from you. I never see what you feel. You are always by my side. You give me the power so I can stand up once again. You are the one I can depends on. Because you always here. It never occur to me that you were feeling that way. I am sorry.

I know that I couldn't always depends on you. When I see everyone was giving their best, I can't just sit down here waiting for someone safe me. I can't just sit here and look everyone doing their best and I doing nothing. If I want to go then I have to make it myself because it is my decision. I won't look for an easy way out anymore. If I want fly then I will have my wings to be grown.

I know I am silly. By the passing time, I know that what I want is not leaving. I like this place, I love everybody here. I just didn't like the way they treat me. It's like everything has been decided for me. I want to decided which path I'll took for my life. And I decided not to leave.

Rabu, 15 Desember 2010

Jealousy

The situation never right. How should I supposed to meet you now? Every here and now I could never been better. Each time I see your wings spreads. Each time I see you floating. Can I ever catch you? Deep in my heart I want you to depends on me. I want to become a place where you can landing. Take a rest. But it is me who depends on you. I don't know what should I do if you weren't there.

I was so jealous of you. You are the one everybody talking about. You have everything that I didn't have. When I am with you I feel so happy and sad in a same time. Can you understand why? I am happy because you was there, because you are my precious friend. But it feels sad that no one look at me. If I compared to you... I am nothing.

This feeling, I hate it so much. Then I start thinking maybe I should look for what best for me. And without realize, we were apart. I became too selfish that I ignore what you feel. I just going on and on and on. I feel so sorry. This feeling just like wall. I couldn't get closed to you. And the walls keep grow. I am so sorry. What kind of friend am I?

That's why I am here now. I will there with you. Not because I want you to need me but because you are my precious friend. I want to protect this feeling. I know I am not that smart, I have many weaknesses. But if you were there I can grow as strong as I need. That's why I'll always by your side.

This feeling. It was part of me. Even if I denied it, it was exist. It exist deep in my heart. I want you to rely on me. I want to become stronger. But now, I have this feeling. I want to by your side, that's all. Protecting what important to me. And protect what important for others.

Kangen

"Bagaimana rasanya merindukan seseorang?" Celetuk diriku saat berjalan disalah satu ruas kota Yogyakarta. Pikiran ini terus kubawa hingga ruang kelas. Saat itu salah seorang temanku sedang pergi ke luar kota dimana tidak ada sinyal yang mampu menjangkaunya. Kemudian salah seorang dari antara temanku yang lain bertanya apakah aku mengetahui kemana dia pergi. "ke gua mungkin? Bertapa." Jawabku sekenanya. Kemudian ia lanjut bertanya,"kamu nggak kangen?"

"kangen?" Sedetik kemudian otakku mulai melakukan proses kolaborasi antara kognisi dan afeksi.

"Hmmm... Itu bahasa apa ya? Dalam kamus yang aku punya tidak ada yang namanya kangen." Afeksiku menjawab dengan tenang.
"Aku juga tidak tahu itu makhluk apa." Jawab kognisi.

Pernah merindukan seseorang? Tanya kursi coklat yang masih "jomblo" di sebelahku. Kemudian si kognisi mulai menderetkan nama-nama orang yang aku kenal dan bertanya pada afeksi apakah ia pernah menjadi orang yang benar-benar ingin aku temui. Afeksi menggelengkan kepalanya. Kognisi kembali mengurutkan orang yang aku kenal. Kali ini dengan form yang lebih lengkap. Wajah, nama, pertama kali bertemu, hingga kesan yang ditimbulkan. Tetapi lagi-lagi afeksi menggeleng.

Bagaimana dengan orangtua? Lontar layar LCD yang menatapku lekat. Ayolah dirimu sudah 5 semester berada di Yogyakarta dan jarang sekali dirimu pulang kerumah iya kan? Selidik LCD itu mencoba menelisik lebih dalam. Dirimu tidak memiliki kerabat di Yogyakarta. Apa kamu tidak iri dengan teman-teman yang bisa bertemu orangtuanya setiap hari? Tidak. Jawab afeksi (tentu saja) tanpa berpikir.

Afeksi kemudian bertanya pada LCD. Perasaan seperti apakah "kangen" itu? Jangan-jangan perasaan itu tidak ter-install baik sehingga afeksi tidak dapat mencari datanya. Atau jangan-jangan file tersebut corrupted atau mungkin ter-uninstall secara tidak sengaja? Mana aku tahu! Balas LCD. Aku tak pernah merasa seperti itu. Bahkan aku tak memiliki perasaan!

Kognisi mengambil alih. Ingatkah kamu ketika temanmu berkata ia perlu me-refill cairan rindunya pada orangtua sehingga ia pulang? Atau ketika senpai berkata ia rindu dengan suasana rumahnya. Oh iya benar saat itu ya? Lalu kenapa? Aku balik bertanya. Sepertinya itu yang namanya kangen. Ketika dirimu tidak bisa bertemu dengan orang-orang yang kamu sayangi. Hal-hal yang membuat dirimu nyaman. menghantui dirimu untuk menemukannya lagi. Mungkin itu yang namanya kangen.

Lalu, kenapa perasaan itu muncul? Tanyaku heran. Karena dirimu tidak lagi berada disuasana tersebut. Dirimu yang telah terbiasa dengan situasi yang ada. Ketika kamu kehilangan situasi itu kamu berpikir ada sesuatu yang hilang dan kamu ingin itu kembali. Seperti kehilangan salah satu anggota tubuhmu.

Pikiranku membawaku kembali ke masa lalu. Ketika itu aku masih semester awal kuliah. Ketika teman-teman pulang untuk libur minggu tenang. Aku menemukan diriku seperti alien yang menemukan planet hunian baru. Aku tak terpikir untuk pulang. Beberapa teman bahkan kakak angkatan bertanya,"Kamu nggak mudik?" Dan dengan cepat aku balas," liburnya pendek dan aku tak merasa ingin pulang."

Aneh. Itulah komentar pertama yang keluar dari mulut tiap orang ketika aku mengambil keputusan ini. Mereka berpikir memangnya apa yang akan aku lakukan diYogyakarta? Untuk apa bertahan disana? Tapi aku memiliki penilaianku sendiri. Kenapa aku harus pulang? Bukankah tidak ada peraturan yang baku bahwa seorang mahasiswa harus pulang. Bukankah akan memakan biaya ketika aku pulang? Aku merasa tetap di Yogyakarta adalah pilihan yang tepat. Bukan karena masalah keluarga atau apa. Tetapi lebih kepada diriku yang tak merasa bergantung pada siapa pun termasuk keluargaku. Apakah aku perlu meng-install program kangen?

Sabtu, 04 Desember 2010

Itadakimasu!!

"Irasaimase!" Suara mereka terdengar begitu langkah pertamaku tiba didepan toko ini. Sebuah toko kecil di dekat Mirota kampus. Perlahan aku ambil kursi coklat yang sedang lengang di sebelah Utara. Aku terduduk menanti sang pramusaji datang membawa menu. Toko ini bernuansa Jepang, dengan berbagai hal berbau Jepang yang dilempar ke tiap sisi dipetak kecil ini. Mulai dari topeng, peralatan cos-play, lukisan, hingga pedang kayu. Aku masih asyik dengan lukisan sewaktu sang pramusaji tiba, membawa selembar daftar menu, handuk kecil, ballpoint, dan tidak lupa senyuman.

Aku pindahkan keasyikanku kepada mainan baru itu. Menu. Apa yang akan kamu pesan? Bisikku dalam keheningan. Sang Pramusaji meninggalkan diriku diam beberapa saat, masuk ke dunia aneh yang muncul diambang kebingungan. Jadi pesan apa? Tanyaku sekali lagi. Ada lima digit angka ditiap menu makanannya dan empat digit angka mengambang di bagian minuman. Jadi? Tanyaku sekali lagi dengan nada menunggu. Kulirik lagi menu makanan yang diisi oleh bilangan biner layaknya kode-kode yang pernah kulihat dalam film-film.

Tatapanku menganalisa setiap makanan dan deskripsinya. Seperti seorang polisi yang menginterogasi kuperhatikan hal-hal kecil mulai dari harga hingga komposisi. Satu per satu mulai kutelisik tanpa terlewat satu pun. Hoi mau pesan apa?! Teriakan itu mengagetkanku, teriakkanku sendiri. Sabarlah sedikit, aku harus memastikan masih bisa hidup besok, lusa atau tiga hari lagi. Ucapku mencoba menenangkan.

Sial! Makanan ini terlalu mahal untuk diriku saat ini. Tetapi terlalu menggoda untuk ditinggalkan ! Aku tak bisa memilih juga tak bisa meninggalkan begitu saja apa lagi setelah momen pramusaji tadi. Mataku mulai mencari ke deretan makanan termurah yang ada pada daftar menu. Satu menit. Dua menit. Sial! Berkali dilihat hasilnya sama saja, hanya ada bilangan biner yang berderet sebanyak lima kolom.

Akhirnya, aku menemukan satu menu yang nampak tidak terlalu mahal. Onigiri. Nasi yang dibalut dengan nori (rumput laut) diberi garam. Hmmm... mungkin ini bisa jadi alternatif, kalau dilihat pasti harganya murah dibandingkan teman-teman "genk" lainnya. Kemudian kutatap harganya... MAHAL.

OK, cukup dengan memilih makanan berdasarkan harga. Kalau tidak dapat menemukan yang "murah" dari menu makanan mahal sebaiknya sekalian saja cari yang kelihatan enak. Pikirku dalam hati. NICE CHOICE. Sejenak aku terdiam, tidak menyadari bahwa aku sama sekali tidak mengetahui jenis makanan apa yang disajikan. Walau ditulis dengan deskripsi bahasa Indonesia tetapi nama makanan ditulis menggunakan nama Jepang alhasil yang saya ketahui hanya onigiri dan ramen karena sering muncul di film-film Jepang. Selamat Anda telah masuk ke sebuah tempat yang seharusnya tidak anda masuki sejak awal! Ledekku begitu menyadari kebodohan sendiri.

Mataku kembali mencari. Sesuatu untuk dimakan. Sesuatu yang masih bisa aku cerna dan tidak menjebol kantung baju atau saku celanaku. Aku mencari dengan memerhatikan bentuk dari makanan tersebut. Mungkin saja ada yang aku kenal. Bisikku menenangkan diri. Dan akhirnya kutemukan dirinya melirik manis ke arahku. Aku bisa kamu makan loh. Ucap makanan yang tergambar disana. Nasi Goreng. Pertama kelabakan lihat harga, kedua bingung karena masalah nama, sekarang datang ke tempat mahal cuma untuk menyantap nasi goreng. NICE.

Nasi goreng ini masih menggunakan kode biner, setidaknya aku tahu itu apa. Dan paling tidak aku bisa makan! Waktunya beranjak ke menu pelepas dahaga. Mataku melirik, mencari tahu apakah nama minuman ini juga tidak manusiawi untuk makhluk pribumi sepertiku. Fuh... Syukurlah bahasa Inggris! Ok, ada beberapa dengan nama Jepang. Minuman standar pun ada (baca: es teh dan es jeruk). Karena makanan sudah menggunakan lima digit dan kode biner aku putuskan untuk mencari minuman yang tidak membuat kepala botak atau mengubah saya menjadi Einstein. Aku melirik dari yang (lagi-lagi) kukira paling murah. Es Teh. Dan dugaan saya meleset lagi, ternyata saya tidak boleh meremehkan tempat ini. Walau ukuran toko ini kecil dan nampak simple tapi melihat harga es teh yang setara dua bungkus nasi kucing plus gorengan. Rasanya mengerikan.

Sudah, kalau tidak ada yang murah, cari yang mahal dan enak! Bisikan itu datang lagi. Tapi kali ini aku ragu. Jika aku mengikuti perkataan itu apa aku masih hidup 2-3 hari ke depan? Apa saya tidak akan berakhir diangkringan dengan nasi kucing dan teh hangat yang selalu dapat diandalkan itu? Rasanya seperti ditendang dari pintu surga dan langsung masuk ke neraka. Ok, mungkin surga yang satu ini tidak cocok untuk setan seperti saya. Jadi saya putuskan untuk memilih. Saat yang menentukan telah tiba. Lagi-lagi sebuah suara memanggil. Kali ini dari sebuah coklat hangat yang melambai-lambai agar dapat tertangkap oleh mataku. Hmm... Coklat panas untuk menemani nasi goreng? Aneh.

"Memang kamu punya pilihan lain?"
"Jus mungkin?"
"Ya, benar dan kamu akan melewatkan kesempatan menikmati surga."
"Kalau begitu bagaimana kalau es teh?"
"Kamu bisa meminumnya di neraka nanti."

Ok, saya kalah. Bring that chocolate here! Dengan berat hati saya mulai menarikan ballpoint. Detik yang berlalu terasa begitu lambat. Rasanya tidak rela harus menggerakkan ballpoint itu. Seluruh jiwaku masih memberi perlawanan untuk menghentikan gerakan bunuh diri yang dilakukan oleh tangan kananku. Tapi semuanya tidak berhasil. Ya, roh memang kuat dalam hal-hal seperti pendirian tapi daging saya yang tidak kuat menahan godaan memiliki tenaga yang lebih besar. Apa saya sedang berada pada scene terakhir sinetron sehingga saya bergerak dengan slow motion? Rasanya tidak. Pertama saya bukan artis dan yang terpenting disini tidak ada kamera atau script yang saya baca.

Aku panggil sang pramusaji yang sedang bercanda dengan dua kawannya dibalik kasir. Sudah. Ucapku mencoba mengalihkan perhatian. Ya, aku sudah siap untuk dihukum mati dan inilah pesan terakhirku. Pikirku seraya memberikan daftar pesanan. Pramusaji itu membacakannya, mengulangi dying message yang kutulis sendiri. Dia membacakan bagaimana aku akan berakhir! Setelah memastikan apakah aku siap menelan racun yang resepnya kutulis sendiri, sang algojo kembali ke ruangannya. Menyiapkan racun yang siap membunuhku 2-3 hari ke depan. Aku perhatikan dirinya yang berjalan dengan baju kebesarannya. Baju pramusaji ala Jepang.

Selasa, 30 November 2010

Again -YUI-

I am supposed to pursue my dream
In this narrow winding road, stuttering in the crowds of people
It's not that I want to return to that Past

I am just searching for the sky that I have lost
I hope you understand
Don't show the sad face as if you have been sacrificed

Tears do not end a sin
We have to carry it with us through
In this maze of feelings with no ends in sight
Who am I waiting for?

As scribbled on the blank note,
I want to be more honest
What do I want escape from?
Is it this thing called "reality"?

For what am I living?
In the middle of the night as my memories are fading
I can't play safe anymore, but there is nowhere to go
There is still so much in this life to remove this feeling

I am on the way

I will feel nostalgic about it
I welcome this pain

I have to apologize for this. Ah, I'm sorry
I can't say it well, I'm just causing worry
Everything that I embraced that day,
Everything that I will embraced tomorrow
I will not arrange them in any order

I hope you understand I closed my eyes
But I still can see things that I do not want to see
Unnecessary rumors that I hear for the first time, so what?
Face it and you will be friends

Don't tell lies like this
My heart being agitated from deep inside
A burning sensation runs through my body
Actually I'm expecting something
From this thing called "reality"

For what am I living?
I want to shout it out loud
Can you here me?
I can't play safe anymore, but there is nowhere to go

I am grateful for all the kindness
So I want to become stronger

I'm on the way

To march on
I do welcome friends and foes

How do I open the next door?
I am thinking
The unretractable story has begun
Open your eyes...
Open your EYES...

There is still so much in this life to remove this feeling
I want to start all over again so that I can complete what I haven't done
Shall we go AGAIN?

For what am I living?
I want to shout it out loud
Can you here me?
I can't play safe anymore, but there is nowhere to go

I am grateful for all the kindness
So I want to become stronger

I'm on the way

I feel the nostalgic
I welcome this pain

Jumat, 26 November 2010

Killing GOD

Pernah membayangkan seandainya tidak ada TUHAN? Segala sesuatu muncul begitu saja seperti sulap. Teori-teori yang dijabarkan para ilmuwan mendadak menjadi masuk akal, tentang nenek moyang manusia yang bernotabene kera, teori Big Bang dan teori evolusi lain. Lebih mudah rasanya untuk menganggap hal itu benar, tidak perlu lagi mencari sesuatu yang bentuknya saja tak pernah diketahui. Tidak usah menerawang ke langit dan berteriak,"TUHAAAAANNN!!!"

Bagaimana bila Tuhan yang diagung-agungkan itu hanya pemuas pikiran manusia saja? Sesuatu yang kita sebut sebagai sebab dari berbagai hal yang terjadi di kehidupan kita. Karena dengan adanya sosok itu kita bisa merasa lebih lega. Lega karena memiliki sosok untuk disalahkan setiap kali kejadian buruk menimpa diri masing-masing. Lega karena semua perbuatan baik yang telah kita lakukan akan membuahkan hal manis dikemudian hari. Kalau begitu bagaimana kalau Tuhan itu kubunuh saja? TUHAN yang disebut dan dielu-elukan setiap kali perbuatan baik terjadi pada kita, yang kita yakini karena perbuatan baik kita. Kalau perlu biar kulenyapkan saja Tuhan yang seperti itu, yang menjadi kambing hitam tiap kali muncul masalah dalam hidup kita. Ya, sosok yang selalu menjadi kambing hitam, setiap kali terluka dan kecewa seringnya kita berteriak,"DIMANA TUHAN??" atau,"TUHAN TIDAK ADIL!!"

Jika hanya untuk memuaskan diri sendiri. Jika hanya sebagai kambing hitam dari segala bencana bukankah sebaiknya IA lenyap saja? Karena dengan adanya begitu banyak TUHAN, darah telah bertumpah banyak, seperti tidak mengenal waktu manusia berperang layaknya seorang barbar, hanya teknologinya saja berubah mulai dari senjata tajam hingga senjata biologis.

Suatu ketika aku terduduk, memikirkan apakah Tuhan benar-benar ada? Bagaimana seandainya Ia hanya sosok fiktif yang kita gunakan untuk menyamankan diri saja? Sosok yang ada untuk menciptakan robot yang bertingkah laku baik untuk mendapatkan upah, menghindari hukuman kelak. Apa seorang bertindak sesuatu hanya untuk dapat masuk Surga? Menghindari perbuatan buruk agar tak masuk neraka. Menjalankan ibadah hanya untuk menghapus dosa, kesalahan yang diperbuat untuk masuk surga.

Aku bangkit, kalau hanya untuk hal-hal seperti itu, untuk motivasi yang tidak tulus seperti itu bukankah lebih baik Ia lenyap saja? Semua bertindak bagaikan penipu, dalam hati aku berbisik,"aku akan melakukan apa yang baik, bukan untuk masuk surga, menghindari neraka, atau untuk orang lain. Aku ingin melakukan hal yang baik karena hal itu memang layak dilakukan."

Aku tak butuh Tuhan sebagai kambing hitam. Tak butuh Tuhan untuk melakukan hal baik. Aku membutuhkan Tuhan untuk mengajariku apa itu perbuatan yang baik, Tuhan yang mengajariku bagaimana harus bersikap saat jatuh dan Tuhan yang dapat kukenali dengan baik.

Sabtu, 13 November 2010

One more time one more chance -translate-

Seberapa banyak aku harus kehilangan?
Agar hatiku dapat termaafkan
Berapa banyak lagi rasa sakit yang harus kurasakan?
Agar dapat diriku bertemu denganmu sekali lagi

One more time...
Janganlah berganti hai musim
One more time...
Waktu dimana kita bersama

Setiap kali kita bertengkar, akulah yang selalu mengalah
Sikap egoismu membuatku semakin menyukai dirimu

One more chance..
Ingatan tentangmu menahan langkahku
One more chance...
Aku tak mampu memutuskan kemana tujuanku

Aku selalu saja mencari...
Sosokmu yang mungkin hadir suatu tempat
Di stasiun kereta yang berlawanan
Di jalan kecil yang aku lalui
Walau aku tahu dirimu tak mungkin disana

Jika harapanku dapat menjadi nyata
Aku akan berada disisimu sekarang
Tak akan ada yang menghentikanku
Aku akan mempertaruhkan segalanya dan memelukmu erat

Jika hanya untuk melarikan diri dari kesepian
Siapa pun orangnya akan cukup bagiku
Tapi bintang nampaknya akan jatuh dari langit malam
Karenanya aku tak ingin menipu diri

One more time...
Janganlah berganti hai musim
One more time...
Waktu dimana kita bersama

Aku selalu saja mencari...
Sosokmu yang mungkin hadir suatu tempat
Di persimpangan jalan
Bahkan di dalam mimpiku
Walau aku tahu dirimu tak mungkin muncul disana

Jika saja keajaiban terjadi disini
Akan kutunjukkan padamu segera
Di pagi yang baru, diriku saat ini hingga saat nanti
Dan kata "aku menyukaimu" yang tak pernah kuucapkan

Ingatan saat musim panas berputar
Kurasakan degup jantungku berhenti

Aku selalu saja mencari...
Sosokmu yang mungkin hadir suatu tempat
Di jalan ketika fajar
Di pohon sakura
Walau aku tahu dirimu tak akan ada disana

Jika harapanku dapat menjadi nyata
Aku akan berada disisimu sekarang
Tak akan ada yang menghentikanku
Aku akan mempertaruhkan segalanya dan memelukmu erat

Aku selalu saja mencari...
Pecahan sosokmu yang mungkin hadir suatu tempat
Di toko suvenir
Di bagian pojok surat kabar
Walau aku tahu kau tak disana

Jika saja keajaiban terjadi disini
Akan kutunjukkan padamu segera
Di pagi yang baru, diriku saat ini hingga saat nanti
Dan kata "aku menyukaimu" yang tak pernah kuucapkan

Pada akhirnya aku selalu emncari senyumanmu
Berharap akan muncul di suatu tempat
Di persimpangan kereta api
Ketika akan menungu kereta lewat
Walau dirimu tak akan ada disana

Seandainya hidup kita dapat berulang
Aku akan terus ada disisimu
Aku tak akan meminta apapun lagi
Tak ada hal yang lebih penting dari dirimu

Rabu, 10 November 2010

Udara

Udara. Berlarian disekitarku dengan langkah kecilnya ia berputar dan menari-nari. Ku sapa dirinya dengan salam hangat dari seorang sahabat, Selamat pagi udara, hari ini kamu mau kemana?"

Hai udara, bisakah kau mengirimkan salam ku ini? Kepada seorang temanku yang bodoh dan selalu berlarian mencari tempat berlindung. Kepada temanku yang berputar-putar gelisah di kolong langit. Kepada kawanku yang tak pernah belajar. Kepada saudaraku yang sedang bertarung di medan perang sana. Katakan pada mereka bahwa tidak ada seorang yang benar-benar sendiri. Katakan pada mereka bahwa aku tak bisa membantu mereka karena ada tembok yang memisahkan diriku dengannya. Katakan padanya kalau ia tak perlu berlagak kuat untuk berhadapan dengan raksasa di hadapannya. Katakan juga padanya untuk berjalan maju walau ada kalanya ia harus duduk dan melihat ke belakang.

Udara. Aku rasa saat ini tak ada yang bisa kulakukan selain berusaha sebisaku. Aku ingin berbicara padanya saat ini, ada sesuatu yang ingin kuubah pada diriku. Ada sesuatu yang ingin kukatan pada dirinya yang jauh disana. Udara, sampaikanlah bisikan ini. Andai aku menjadi udara dapatkah aku mengatakannya langsung kepada ia? Ada yang ingin kukatakan. Udara, sampaikanlah rasa sesak di dadaku setiap mengingatnya, rasa marah yang muncul ketika tak mampu menerima dirinya, emosi pedih yang kurasa karena kenyataan bahwa aku menciptakan tembok antar aku dengan dia, kebencian terhadap diriku karena aku marah padanya, sampaikanlah aku ingin minta maaf. Katakan bahwa aku ingin berkawan dengannya karena tak mampu untukku menatapnya.

Selasa, 02 November 2010

One more time, one more chance

kore ijou nani wo ushinaeba kokoro wa uru sareru no
dore hodo no itaimi naraba mou ichido kimi ni aeru

One more time kisetsu yo utsurowanai de
One more time fuzake atta jikan yo

Kui chigau toki wa itsumo boku ga saki ni oreta ne
Wagamama na seikaku ga na osara aishiku saseta

One more chance kioku ni ashi wo torarete
One more chance tsugi no basho wo erabe nai

Itsudemo sagashite iru yo dokka ni kimi no sugata wo
Mukai no HOOMU roji ura no mado
Konna toko ni iru hazumonai no ni
Negai ga moshi mo kanau nara ima sugu kimo no moto e

Dekinai koto wa mou nani mo nai
Subete kakete dakishimete miseru yo


Natsu no omoide ga mawaru Uh...
Fui ni kieta kodou

Itsudemo sagashite iru yo dokka ni kimi no sugata wo
Akegata no machi sakura ki Chyou de

Konna toko ni iru hazumonai no ni
Negai ga moshi mo kanau nara ima sugu kimo no moto e
Dekinai koto wa mou nani mo nai
Subete kakete dakishimete miseru yo
Show me your complete embrace

Itsudemo sagashite shimau dokka ni kimi no egao wo
Kuukou machi no fumikiri atari
Konna toko ni iru hazu mo nai no ni

Inochi ga kurikaesu naraba nandomo kimi no moto e
Hoshii mo no nado mou nani mo nai
Kimi no hoka ni taisetsu na mono nado

Minggu, 31 Oktober 2010

Irama Pohon

Aku terbangun dengan harapan agar menjadi sebuah pohon. Sebuah pohon yang akan dengan kokohnya melindungimu dari terik panas matahari. Sebuah pohon yang akan tetap berdiri tegar walau diserang hujan badai. Aku akan berada didekatkanmu, seperti sebuah pohon yang menggugurkan buahnya sebagai tanda cinta. Tak perlu dirimu meminta atau memohon karena akan kuberikan padamu saat waktu yang tepat. Satu waktu yang tak lama karena hatiku telah berbunga semenjak adanya dirimu. Tak perlulah dirimu mempertanyakan karena dirimu telah menyejukkanku yang hampir layu karena kering.

Kini aku menjadi segar kembali karena adanya dirimu yang menghilangkan dahagaku. Aku ingin menjadi sebuah pohon kokoh yang mampu menaungimu dari sengatan matahari. Pohon yang akan memberi tanpa perlu dirimu berusaha. Aku akan terus berbuah selama dirimu ada disini karena dirimu adalah air yang terus menyejukkan hatiku. Ketika ada dirimu tak ada lagi keluhanku, segala harapanku telah ada dihadapanku. Janganlah dirimu berhenti mengaliriku dengan cintamu karena aku akan mati. Aku akan menanti disini layaknya pohon yang menantikan musim hujan, aku akan menantikan saat kita bertemu lagi.

Engkau adalah bintang yang menemani malamku. Tidakkah kau lihat aku yang terus menatapmu dari bawah sini? Dirimu adalah cahaya yang menolongku dalam gelap, menuntunku ketika sang surya melarikan diri. Tetaplah disana agar aku dapat menatapmu lekat selama yang aku inginkan. Aku berbahagia menjadi sebuah pohon karena adanya dirimu yang menemaniku. Disaat malam. Disaat musim kering. Dirimu menyegarkanku, memberiku harapan untuk hidup. Mengisi kekosongan hidupku. Karena dirimu adalah air yang hidup, siapa yang minum dari engkau akan hidup dan tak akan haus lagi.


Rabu, 13 Oktober 2010

Kita...

Satu jam berlalu dan kami masih membisu. Ditemani alunan lagu sang pianis dapat kudengar isak tangismu dan jeritan dari hatiku. Aku tahu apa yang kamu pikirkan, jelas sekali apa yang kau rasakan saat ini, karena wajahmu telah mengatakan semuanya. Aku tak berharap ada sepatah kata yang keluar dari mulutmu kali ini karena semuanya telah engkau ekspresikan. Aku juga tak dapat berkata lebih, aku tak mungkin berkata bijak atau melontarkan lelucon yang selalu menghiburmu. Pasti itu akan lebih menyakitkan disaat seperti ini. Beberapa kali matamu melirik ke arahku. Marah, sedih, kecewa, bingung. Itulah yang tersirat dari raut wajahmu saat ini.

Dua jam yang lalu, aku menantimu disini untuk salah satu moment terberat dalam hidupku. Aku duduk disini menantikan detik-detik yang berlalu. Mencoba menyusun kalimat agar dirimu tak terluka, mencoba menyampaikan sebuah bahasa yang sangat mudah dicerna untuk kita. Lalu dirimu tiba, dengan busana biru laut yang sangat indah. Begitu cantik. Membuatku bingung, membuatku semakin resah harus berkata apa. Dapat kulihat raut wajah bahagiamu di saat itu. Begitu anggun, begitu tenang. Namun, aku harus jujur. Aku tak ingin membohongi diriku lagi. Aku tak ingin menipumu, karena itu aku harus mengatakannya, satu kejujuran yang ingin kukemas seindah mungkin. Kejujuran yang akan mengubah arti kata 'kita' untuk diriku dan untukmu.

Satu jam telah berlalu semenjak engkau tiba. Aku masih diam dan tak bicara, kebingungan mencaritahu apa yang harus kukatakan. Ya, aku memang pengecut tapi aku ingin jujur kepadamu walau aku tahu ini akan menyakitkan. Untuk kita. Akhirnya kukumpulkan semua keberanian dalam diriku, aku ingin segera mengakhiri kegelisahan ini apa pun yang terjadi selanjutnya aku akan menerimanya. Aku memintamu untuk mendengarkan. Detik-detik berlalu begitu lambat, rasanya sudah berjam-jam aku terdiam. Andai aku tak harus mengatakan ini, pikirku. Aku menghela nafas dan berkata,"kita putus." diikuti dengan berubahnya raut wajahmu. Wajah yang tak ingin aku lihat. Seketika aku berharap seharusnya ada cara yang lebih baik. Dirimu terdiam tak percaya, waktu membeku beberapa detik lamanya. Aku menanti dengan penuh kecemasan. Dirimu terdiam, menundukkan wajah dan menggigit bibir. Aku pun tak tahu harus berbuat apa.

"Kenapa?" Tanya dirimu membuka percakapan yang sempat membeku sangat lama.
"Karena aku tak tahu lagi apa nama perasaan yang kurasakan terhadapmu." Jawabku.
"Kamu sudah nggak sayang sama aku? Aku kurang apa?" Ucapnya sambil menatapku tajam dengan lelehan-lelehan dipipinya.

Kembali keheningan melanda kami, sang pianis telah memainkan lagu yang baru. Alunan lagu itu mengiris hatiku, aku ingin menjerit sekerasnya, berkata aku juga tak ingin berakhir seperti ini. Tatapanmu semakin tajam mencari tahu jawaban dari dalam mataku. Kali ini bibirku yang mulai gemetar.

"Bukan." aku membuka dengan pelan. "Masalahnya bukan terletak pada dirimu tapi pada diriku yang tidak dewasa. Aku masih menyayangimu tapi bukan perasaan yang sama seperti yang dulu. Aku masih cinta sama.."
"STOP!! Jangan kamu bilang kamu cinta sama aku ketika kamu minta putus dariku." Jeritmu memekak. "Katakan saja, apa yang salah padaku."

Kucoba meraih tangannya untuk menangkan perasaan yang telah terhanyut jauh ini. Ia menolak. Badai telah datang dan melenyapkan ketenangan yang singgah sebelumnya.

"Aku sudah tak mengerti perasaan ini, tak ada lagi euforia yang mengingatkan diriku padamu. Semua itu lenyap entah kemana." Jawabku dengan nada semakin pelan.

Kita kembali terdiam. Aku biarkan dirimu menenangkan diri, membekukan diri dalam momentum yang tak pernah kita inginkan. Aku tak tahu lagi harus bagaimana. Inilah yang aku rasakan, kematian perasaan. Perasaan cinta yang tak lagi sama dengan yang dulu. Tidak ada lagi deburan dalam hatiku untuk bertemu denganmu tapi aku masih menyayangimu sebagai wanita. Sesosok wanita yang pernah kupuja dan kukagumi untuk waktu yang tak singkat. Wanita yang mengisi lembar hidupku, yang bersamanya aku ingin menghabiskan waktuku. Namun, perasaan itu tak ada lagi. Aku bertanya kenapa, tak ingin rasanya aku bangun dari mimpi yang satu ini.

"Baik, aku akan menerimanya." Ucapmu seraya berdiri dan berjalan menjauhiku yang terdiam disudut mati ini. Dapat kulihat matamu yang masih nanar memerah.

Lalu dirimu berjalan menjauh. Meninggalkanku disini yang masih menatap punggungmu. Inilah malam terakhir dari mimpi yang terus kupertahankan. Mulai saat ini semuanya telah berubah, tidak akan ada lagi yang sama antara aku, dirimu, dan sebuah kata 'kita'.

Sabtu, 09 Oktober 2010

Happy Birthday



^^ My first making video ^^

It's for my friend that have birthday at 5 Oct, hope you like it.

Jumat, 01 Oktober 2010

Satu hari

Pagi ini aku menyanyikan sebuah lagu dengan banyak kata jika dan andai. Aku mulai menuliskan lirik dan syairnya pada sebuah pohon kayu keras didekat rumahku. Pohon yang terpatri erat disana entah sejak kapan. Kesanalah aku pergi setiap kali aku menangis, tertawa, dan bersembunyi. Pohon inilah yang menjagaiku. Aku tidak tahu nama pohon ini, begitu juga dengan seluruh anggota keluargaku. Pohon ini tak pernah berbuah, hanya terdiam di sudut dekat jendela kamarku. Beberapa kali kubayangkan bagaimanakah bentuk buahnya. Ya, pohon ini tak berbuah sekalipun jadi aku tak tahu apakh ini pohon apel, jeruk, atau pohon lainnya.

Siang ini aku bergerak mengikuti nada yang telah kunyanyikan. Nada yang sumbang dan tak tentu arahnya. Tapi aku menikmati setiap suara yang kulantunkan. Bunyi-bunyian yang terasa begitu nyaman bagiku dengan begitu banyak kata jika dan andai didalamnya. Walau bagi orang lain tentu terdengar benar-benar aneh tapi aku nyaman dengan melodi ini. Aku ingin menikmati momen dimana aku bisa sebebas ini, setiap saat dimana diriku benar-benar hadir disini.

Malam ini aku ingin sayapku tumbuh!! Aku tahu itu mustahil karena manusia adalah mamalia dan mamalia tidak memiliki sayap tapi malam ini aku ingin terbang melayang bebas di udara. Malam ini aku tak ingin tidur, rasanya ingin mengeluarkan seluruh energi dalam tubuhku. Seperti anak kecil yang menemukan mainan barunya aku berlarian keluar berhamburan bersama bintang-bintang malam ini. Tumbuhlah sayapku!!! Aku ingin keluar dari rutinitas ini dan terlelap diruangan baru dihari lain dimana aku akan kembali menuliskan begitu banyak jika dan andai.


Today I wandering...
Why I need wings?
Keep wandering in my heartbeat
Why I wish for those wings?
Didi I want to escape?
If that so... from what?

Why I used that sword?
Is it to hurt someone?
Is it for hurting myself?

Why I want that swords?
Did I want to hurt somebody?
Or did I want to protect them?

Those eyes... What kind of thing I wanna see?
Am I seek for something?
What if... It was the way I express my feeling
Hate, sad, happiness, and glad

Kamis, 16 September 2010

Life

Let's go jumping
Let's go dancing
Let's go singing
Don't let go off the party

Today the sun seems brighter than ever
The star is staring at us
Shall we move then?
Following the rythm of our life

Let the rythm bring you to your passion
Keep your eyes on it's signs
Use your ears and listen
Just listen and remain silent

Let's jump higher higher and higher
Let's go dance dance dance
Let's sing more and more
It's the reason you were here

Let's make a wish
Throw it to the star
Burry it under the tree
Or let the wave bring it to other side

It's our time then
Time to go even higher
Time to go even wilder
It's our life
I'll make a meaning of it
The reason you were here

Follow the rythm of your heart
Start to move on and on
Yelling our wish outloud
Looking higher and higher
The meaning...
The reason...
The answer...
Life...

Selasa, 14 September 2010

Dia

Aku menemukan fatamorgana terindah
Gugusan bintang paling kompleks yang pernah ada
Bunga tercantik dalam lautan manusia
Ilusi terbaik yang pernah muncul dihadapanku

Seorang dewi telah membisikkan mantranya
Bahasa yang hanya dimengerti rasa tanpa logika
Melalui udara sebagai mediumnya
Membiusku masuk menuju mimpi yang tak berujung

Setenang air aku dibuai olehnya
Seorang dewi tanpa selendang ajaibnya
Sosok yang hadir dengan kesederhanaan seorang manusia
Sosok yang membawa matahari... menelan awan

Kemudian muncul nada-nada dikepalaku
Kata-kata yang kubahasakan sehalus mungkin
Karena inilah caraku untuk menerjemahkan bisikan sang dewi
Dengan isyarat sebagai mediumnya

Memaknai Lebaran

Lebaran... Lebaran... Lebaran...

Beberapa hari lalu seluruh umat muslim seluruh dunia merayakan yang namanya Hari raya Lebaran. Hari ini merupakan hari kemenangan setelah berjuang selama 30 hari lamanya melawan nafsu. 30 hari lamanya pula muslimah dan muslimin menyucikan diri dan memberikan sedekah kepada fakir miskin dan anak yatim. Setelah melalui cobaan mulai dari panasnya terik matahari hingga dinginnya es buah dipinggir jalan akhirnya datanglah hari raya tersebut.

Di Indonesia ada sebuah kebiasaan unik yang tidak ditemui di negara lain menjelang hari Besar ini. Mudik. Seperti sudah dikomando para umat muslim kembali ke kampung halamannya. Tidak sedikit yang membawa berbagai barang untuk diberikan kepada keluarga besar di rumah. Ada pula yang membawa anak dan istrinya naik motor. Tentu tindakan ini berbahaya dan sebaiknya tidak dilakukan. Beberapa dari kita sudah memesan tiket mudik dan kembali dari jauh-jauh hari untuk menghindari meningkatnya tarif pos dan pasca lebaran. Rasanya ada yang kurang jika tidak berkumpul dengan keluarga di hari yang besar ini.

Ada pula kebiasaan lain yang sebaiknya tidak dilanjutkan oleh siapa pun. Namanya adalah balas dendam. Alasannya mudah karena pada hari ini adalah saatnya saling memaafkan dan merenungkan apa yang sudah dilakukan dimasa lalu untuk kemudian menjadi bahan refleksi diri. Namun, sadar atau tidak banyak orang yang tetap melaksanakan balas dendam pada hari nan fitri ini. Balas dendam dalam bentuk melahap banyak makanan saat Lebaran. Hal ini sebaiknya tidak dilakukan karena akan menimbulkan shock kepada tubuh yang sudah terbiasa dengan pola makan selama 30 hari sebelumnya. Sama halnya ketika kita memberi makanan yang begitu banyak kepada penderita busung lapar, tubuh mereka akan mengalami shock karena tidak terbiasa memakan banyak makanan yang berakibat pada menurunnya kondisi tubuh.

Ketika tubuh kita yang sudah terbiasa dengan pola makan sederhana ketika bulan puasa dipaksakan untuk banyak makan ketika Lebaran tentu akan menghasilkan efek yang kurang lebih mirip. Apalagi jika kita tilik dari kandungan makanan yang disediakan. Dilaporkan penderita hypertensi dan diabetes kambuh setelah lebaran. Hal ini dikarenakan "pembalasan dendam" yang dilakukan pada hari Lebaran. Makna Lebaran sudah banyak ditampilkan ditelevisi sebagai hari dimana seorang dengan yang lain saling memaafkan tapi nampaknya tidak ada yang memberitahukan untuk melakukan balas dendam terhadap makanan. Jadi, masih mau balas dendam?

Sabtu, 04 September 2010

Padang kupu-kupu

Aku berada dipadang bunga abu-abu
Dikelilingi ratusan kupu-kupu yang bertebaran
Dilautan bunga ini aku menghentikan langkah
Mencari alasan untuk tetap berjalan
Menerawang ke angkasa
Menerawang ke arah kupu-kupu

Aku berada di samudera penuh bunga
Tempat yang ku tuju dengan berbagai dera
Tenggelam dalam haru biru
Melayang bagai rajawali
Dimanakah aku sekarang?
Terombang-ambing dalam racun bunga

Benar, aku berada di tempat penuh kupu-kupu
Yang membuatku mabuk dengan warna abu-abu
Yang melucutiku di lapangan terbuka
Membuatku terjelembab tak mampu teriak
Pandanganku hanya abu-abu
Apa yang hitam?
Siapa yang putih?

Aku berada dalam labirin bunga abu-abu
Bersama dengan ratusan kupu-kupu yang membimbangkanku
Membongkar semua persenjataan dan perisaiku
Melucuti ikat pinggang dan menjarah persediaanku
Meninggalkanku dalam padang abu-abu
Terdampar bersama semua memori
Bersama sesuatu bernama aku

Dipadang bunga abu-abu ini
Sebuah labirin penuh kupu-kupu menipuku

Minggu, 15 Agustus 2010

Nama... Penting gak sih?

A: Mas namanya siapa?
B: Heri
A: Nama lengkapnya?
B: Heri
A: Nama lengkapnya mas...
B: Iya Heri.
A: ....

Begitulah kira-kira yang terjadi disaat saya bertemu dengan orang lain yang menanyakan nama lengkap saya. Beberapa menjadikannya sebagai bahan lawakan seperti, "wah kalau ngisi nama
pas ujian cepet nih." atau mereka akan bertanya,"koq namanya pendek?" bahkan belakangan ada seorang yang berusaha menambahkan nama saya. Ya, saya sempat minder dengan nama pendek yang saya sandang tapi akhirnya dapat saya atasi dengan rasa ke-PD-an hahaha.

Ada yang bilang apalah arti sebuah nama... sebenarnya nama itu penting loh untuk seseorang. Nama sudah seperti sebuah identitas diri yang melekat beserta sifat-sifat yang ada dalam seseorang. Nah, pada zaman sekarang kita sering banget ngeliat nama orang Indonesia yang di-Barat-kan. Tentunya saat ini, jarang kita melihat ada seorang bernama Ningrum atau nama bagus lain yang bukan dikutip dari luar negeri. Kenapa? Karena nama Barat terdengar lebih keren daripada nama Indonesia. Hal ini nampaknya menjadi trend di kalangan orang tua agar anaknya menjadi istimewa (setidaknya punya nama yang istimewa bagi mereka) walau tidak jarang para orang tua tidak memikirkan arti dari nama tersebut.

Selain trend nama yang dibaratkan ada juga trend untuk memberikan nama yang unik kepada anak. Nama yang unik memang menarik dan mudah menjadi pusat perhatian tapi hal ini dapat berdampak buruk kepada si anak. Karena bisa saja si anak menjadi bahan ledekan karena namanya yang aneh dan menjadikan si anak minder. Disaat seperti ini hubungan antara anak dan orang tua menjadi kunci, orang tua dapat memberi alasan kenapa memberi nama anaknya seperti itu beserta harapan yang dimiliki orang tua kepada anak.

Jadi, sebelum memilihkan nama untuk anak sebaiknya hati-hati agar tidak menuruti ego diri sendiri dan mengorbankan anak. Akta lahir kan gak bisa diubah seenak hati. Lain cerita kalau main game yang memungkinkan anda melakukan new game untuk mengubah nama. Saya teringat dengan apa yang dikatakan guru bahasa Inggris saya sewaktu SMA. Ia selalu mengingatkan kami tentang KISS -Keep It Sweet and Simple- saya rasa itu cukup masuk akal terlebih jika anda ingin memberi nama. Karena anak tidak perlu menulis terlalu panjang ketika ujian, tidak memakan tempat sehingga nama dapat dicantumkan secara penuh ke dalam absensi, dan yang paling penting mudah diingat dan dipanggil. ^^

Selasa, 29 Juni 2010

For Her, FIGHTING!!!

Ribuan mil jauhnya jarak diriku dengannya. Entah kenapa akhir-akhir ini rasanya ingin bertemu dengannya, mendengar apa yang dilakukannya disana, apa saja yang ia lihat disana, apa yang ia dapatkan, seperti apa rasanya disana, dan masih banyak pertanyaan lain yang ingin kuucapkan saat bertemu kembali dengannya. Namun, purnama baru berjalan delapan kali masih tersisa waktu yang panjang bagiku untuk bertemu dengannya. 365 hari adalah waktu yang tidak singkat dimana aku tak bertemu dengannya, aku tak menemukannya di gedung kuliah karena tak mungkin ia disana saat ini. Aku tak dapat menemukan dirinya menyapaku di perjalanan menuju kampus tercinta, ia juga tidak ada digedung kegiatan mahasiswa, ia tak dapat kutemui dalam lingkup perkuliahan. Andai saja aku dapat memanipulasi mimpi sehingga aku dapat bertemu dengannya setiap malam dan mendengar ceritanya walau hanya dalam mimpi.

Saat ia pergi aku tak tahu, aku baru tahu setelah mendengar dari temannya dan hanya tahu kabarnya melalui jejaring sosial. Pesan singkat yang kukirimkan tak pernah dibalasnya, aku ingin tahu bagaimana kabarnya disana. Pastilah sangat dingin disana, aku berharap ia cepat pulang ke Indonesia. Tidak banyak yang aku minta, hanya ingin bertanya apa yang ia lakukan. Terkadang otakku membuat semacam hologram yang berputar bagai rol film dan memunculkan wajahnya. Waktu-waktu tanpa melihat dirinya telah berlalu selama kurang lebih enam belas minggu. Akhirnya ia menulis kembali di blog miliknya, disana kudapati bahwa ia baru akan kembali Februari nanti bersama pengalaman yang didapatkannya disana. Disuatu kota di Portugal, terpisah jarak bermil-mil jauhnya dari gedung kuliahku. Sedikit kecewa aku coba menghibur diri dengan memberinya semangat. Semoga disana ia mendapatkan berbagai hal yang baik dan banyak pelajaran yang ia dapatkan disana.

Suatu ketika dengan bodohnya diriku menatap ke langit pekat dimalam itu berharap dan berandai mungkin saja ia juga sedang melihat ke langit dan kutemukan diriku dalam kebodohan tingkat tinggi. Aku seperti seorang yang sangat romantis saat itu, percayalah aku bahkan menyanyikan lagu untuk dirinya! Ok I'm look pretty silly then. Jadi kemudian aku kembali kedalam kamarku yang masih berbentuk kapal pecah agar aku tidak meneriakkan namanya atau melakukan hal aneh lain yang mungkin saja terlintas dibenakku saat itu. Beberapa saat lalu sebelum ujian aku dengan tidak sabarnya menantikan agar semester ini cepat berlalu supaya dia kembali ke Indonesia tapi ternyata ia tak kembali semester depan melainkan semester depannya lagi. Yah, anggap saja aku ini bodoh atau konyol tapi memang rasanya ingin bertemu dan mungkin bisa berbicara banyak dengan dirinya.

Ayo semangat!! You'll find something new if you were searching like a child and keep trying just look everything with your curiousity.

Untuk temanku yang saat ini sedang berjuang disebuah negara bernama Portugal.

Jumat, 25 Juni 2010

That voice

That feeling come again
Once I run away in deep mist
Till I reach the corner of my room
That voice keep chasing me everywhere
Who is it? The One calling me
Where it came from? It feels near me

That voice keep chasing
Once I wear my headset
My mind trapped me in silent
Forcing me to say a word
Hope I've sword to swing around
That word keeps roaring

That voice which calling me
Through the mist and valley
All I can heard only tapping feet
That voice of him crying out loud
I kept running and running
Who is it? The One chasing me restless
What did he want? I've nothing to give

The word of Voice makes me crazy
The Voice of the word came along
The sword in my hands disappeared
Wings at my back vanishing
This is the end of my journey
That voice has come to me

Jumat, 18 Juni 2010

by my side - David Choi

I'm just listening to the clock go ticking,
I am waiting as the time goes by.
I think of you with every breath I take,
I need to feel your heartbeat next to mine.
You're all I see, in everything.

I just wanna hold you,
I just wanna kiss you,
I just wanna love you all my life.
I normally wouldn't say this,
but I just can't contain it.
I want you here forever,
right here by my side.

All the fears you feel inside,
and all the tears you cry,
they're ending right here.
I'll heal your heart and soul;
I'll keep you oh so close.
Don't worry; I'll never let you go.
You're all I need, you're everything.

I just wanna hold you,
I just wanna kiss you,

I just wanna love you all my life.
I normally wouldn't say this,
but I just can't contain it.
I want you here forever,
right here by my side.

No one else will ever do.
I got a stubborn heart for you.
Call me crazy, but its true; I love you.
I didn't think that it would be,
you have made it clear to me.
You're all I need.

I just wanna hold you,
I just wanna kiss you,
I just wanna love you all my life.
I normally wouldn't say this,
but I just can't contain it.
I want you here forever,
right here by my side.

pertama kali denger lagu ini, pas lagu david choi yang berjudul that girl and langsung fall in love to this song very like this!

Search result for "love"

I stretch my arm and start to sing a song about love. Today I asking myself about the difference between loving and liking someone. I just keep wandering what love is really about. I many times feel comfort with a girl but it's just as if I like it's personality. For example, during the first time I went to college there is a girl that I like. I like when I was with her because she is talk-active but nothing more than that. Next is at my organization, this girl is different from another girls I've met before. She is kinda clumsy (I think). She is neither pessimist nor optimist person, just an ordinary girl which can make me smile just by look at her and everything that she do. Because of her unique way of thinking I want to know about her more so I start with a small chit chat which always not work. So when I got confused like this I decided to learn more about it.

I start my investigation on a poem but they gave me a different story and get me even more confused. Then I run to the manga I read, try to take place as main character and keep on going. I still wandering what love it is, you know it's just too sweet if you put the definition of love in manga to the real life. So I decide to go wandering on novel, I start to read Jomblo, recto verso and others but they also mention another kind of love. In Jomblo, I found that love is about change yourself and become adult in your character. In recto verso I found a lot kind of love, love to your friend, love to your child, love something that you couldn't reach and more kind of love is mention there.

After a while I start to read another manga which titled girlfriend. This manga tell me about the reason of sexual activity in the writer thought but since there's nothing detail about it I decide to continue reading. The writer (or should I call it creator?) wrote about many free story which lead to uncertain moment such as the girl that require an approval as girl ask her friend have sex with her but their relationship is not clear whether they are couple or not. This is more about love rather than sex I think, because the writer is detailing on each character feeling. But still, I am no satisfied with the answer. It's just... you know the story is leading to love but there is nothing clear about the definition itself. The other book I read to know the definition of love is KBBI, as you know it's a big book contains many word in Indonesia and translated to Indonesia which give you a definition about the word you were searching. It is said that love is about sacrificing and protecting the one you love so nothing hurt it.

In many song I've heard love is about giving not taking. It's also mention acceptance and the will to change yourself into better individual. Someone told me, the guy was fool because he try to become a wine when girl he like is waiting for a cup of water. I didn't find it wrong if you compare to KBBI version of love. In this chase, the guy try to get the girl attention by becoming what she is like. In the other hand it is wrong because if he do that he is lying to himself and the girl just love the one he pretend to be, not the real him.

Then I search on psychology, it is said that there is a different kind of love such as agape, philia, eros and other kind of love. It's also said that the perfect love is agape. This answer is not satisfying too because it's just said it as example not definition. Then I walk around and start to thinking what love is. Truthfully, I've been wandering about this long time ago but I decide to leave it be until a girl asking what is the difference between liking and loving someone. It's give me a nostalgic feeling so I decided to find it. Then I remind the book that my friend gave to me, he say I have to read it. As I remember that book, I start to find the meaning of love once more. After a while I find this kind of answer:

Love is patient, love is kind. It does not envy, it does not boast, it is not proud. It is not rude, it is not self-seeking, it is not easily angered, it keeps no record of wrongs. Love does not delight in evil but rejoices with the truth. It always protects, always trusts, always hopes, always perseveres.

Senin, 14 Juni 2010

Ombak

Ribuan detik aku lalui untuk tiba disini. Dibibir pantai ini aku mencari jawaban, berdiam diri membiarkan ombak menghempas tubuhku. Dimanakah dirimu? Aku ingin jawaban yang pasti karena tak kutemukan dirimu dimana pun. Aku tak menemukanmu di tengah orang banyak. Aku tak dapat bertemu denganmu bahkan walau sekejap. Dan kini aku berharap engkau hadir disini. Kupercepat langkah kakiku menyusuri bibir pantai memastikan kehadiran dirimu yang kutahu tidak ada. Aku masih ingin berharap beberapa menit lagi bahwa dirimu ada diujung sana. Kuteriakkan namamu mendahului ombak yang berkejar-kejaran walau aku tahu kau tak menjawab. Aku tahu tidak mungkin dirimu hadir saat ini tapi aku ingin melihatmu. Mencari wajahmu yang tak pernah kutemukan.

Dirimu tak kutemukan juga disini. Aku biarkan ombak menghempasku jauh. Merobohkan diriku yang berbalutkan kemeja merah beserta kesombongan dan kemarahanku. Biarlah semua itu hilang tertelan laut. Aku lihat ombak itu meninggi seolah mencoba melahapku dalam sekali tabrakan. Kubiarkan ombak itu menerjang, menyeretku hingga ke bibir pantai. Aku terhempas dan terdampar di sisi lain pantai ini. Kulangkahkan kakiku mencari yang tersisa dari puing-puing kebanggaanku tetapi tak ada yang tersisa. Semuanya telah hancur diterjang ombak, diombang-ambingkan ke seluruh penjuru bumi menyisakan diriku yang terbaring di pantai pasir ini.

Kemudian kulihat dirimu yang sedang duduk diam diatas batu karang. Aku membuka mulutku meneriakkan namamu sambil berlari mendapatimu. Aku datang bertanya padamu mengapa aku tak menemukan dirimu, mengapa tak kau dengar panggilanku? Dirimu hanya tersenyum dan mengatakan perumpamaan yang tak kumengerti tentang gembala dan dombanya, tentang unta dan lubang jarum. Beberapa saat kemudian kau menyuruhku duduk bersamamu untuk mendengarkan apa yang ingin kau katakan. Dirimu mulai berkata-kata mengenai ombak, lautan, dan berbagai hal yang tak kupahami. Mengajarku tentang berbagai hal mengenai dirimu dan keinginanmu. Ditempat ini aku bagaikan anak kecil yang kebingungan, menanyakan segala hal yang kuanggap sebagai sesuatu yang baru. Akhirnya karena banyaknya pertanyaanku dirimu memintaku untuk kembali lagi. Ditempat ini dimana ombak menghempasku hingga aku tak berdaya.

Rabu, 02 Juni 2010

Today is hardest day

Pukul 00.04...
Bangun tidur, karena gak tau mau ngapain jadi ...

tidur lagi... . ^^

Pukul 05.00
Bangun (lagi) langsung ngerjain laporan yang datanya crash...


Pukul 06.45 WIB
Laporan selesai diketik dan direvisi tapi belum mandi dan harus ketemu asisten praktikum pukul 07.15 *Hell yeah* Akhirnya dengan ngebut, mandi dan merapihkan tas.

Pukul 07.23 WIB di jalan dekat kopma UGM
Lirik kopma, "ah masih tutup ya udah beli kertas pembatasnya nanti aja... ."
laaa laaa laaa...
"K, kita ketemuan dikelas aja gimana?" begitulah sms yang ku kirim.

Beberapa saat kemudian...
"Aku otw, nti ketemu di gedung utara aja lantai 3."
"...."

07.35 di gedung kuliah lantai 3
"k, dimana?"
"Aku baru sampe, tunggu aja di 303."
Ok, fine...

Sekitar jam 8 pagi...
Akhirnya kakak asisten praktikum datang untuk mengecek laporan ketiga, dan saya memutuskan untuk mengedit laporan tersebut.
"K, ngejilidnya butuh berapa lama?"
"Satu Jam." kakak asistenku menjawab.
"Hmm... baru jam 8 masih keburu untuk ngedit plus jilid" pikirku dalam hati.
Singkat kata singkat cerita berjalanlah saya menuju rental pengetikan komputer. Dengan jarak sekitar 10 menit berjalan kaki dari kampus.

10 menit kemudian...
"Ya, mulai ngedit ah~~"
Duh, yang ini tulisannya geser, duh halamannya blom ada, duh halamannya salah, duh kacau...
Errr...

Satu jam Kemudian...
"akhirnya laporan selesai diedit, ok sekarang tinggal beli kertas biru dan langsung jilid."
Saya langsung melesat ke arah kopma dan...

20 menit kemudian, Kopma UGM
Terpampang sebuah kertas didepan swalayan tersebut yang isinya. "Mohon maaf Kopma akan libur mulai tanggal 2, 3, 4."
"...." What the...?
Hmm... seingetku Kak A nulis dipapan pengumuman kalo kertas berlogo UGM dapat dibeli di kopma atau toko lain, coba ah tanya siapa tau dia tau tempat beli yang lain... .
Setelah mendapatkan jawaban kurang memuaskan dari kak A, akhirnya melesat ke fotokopi dekat Mirota.

Beberapa saat kemudian, ditoko fotokopi besar...
Toko Fotokopi A -->
Aku: "Mas, ada kertas berlogo UGM g?"
Mas:"wah g ada."
Mas: "Biasanya bawa sendiri."
Aku: "Ok makasih."
Aku: "Tau tempat yang jual g mas?"
Mas: "Coba cari di Kopma UGM."
"... ."

Akhirnya setelah mengingat-ingat saya mencoba mencari di kos saya, siapa tau masih ada bekas OW.

20 menit kemudian... pukul 09.42
SMS masuk. "Coba kamu cari di fotokopi belakang kopma dek." dari Kak A.
"... ." Di saat ini saya sudah berada tepat di gan menuju kos saya yang letaknya sudah cukup dekat dengan kos. Dimana saya harus menaiki tangga yang cukup tinggi dan melelahkan. CUkup untuk membuat nafas terengah.

Akhirnya sampai di kos yang berada dilantai dua. Saya langsung mengeluarkan kunci dan membuka pintu berwarna hijau yang ada dihadapan saya. CKLEK. Kemudian terbukalah pintu tersebut, mata saya langsung menangkap kondisi di dalam kamar.

Akhirnya sampai di kos yang berada dilantai dua. Saya langsung mengeluarkan kunci dan membuka pintu berwarna hijau yang ada dihadapan saya. CKLEK. Kemudian terbukalah pintu tersebut, mata saya langsung menangkap kondisi di dalam kapal pecah. *FIX*

Kemudian saya langsung masuk ke dalam kapal err... maksud saya kamar. Ketika di dalam saya langsung membongkar segenap barang-barang dikamar dan.. akhirnya ketemulah kertas warna biru yang dimaksud. "ok, sekarang tinggal jilid... cukup waktu gak yah?"

Pukul 09.50
Berjalan ke UTARA untuk mencari tempat fotokopi dan menjilid.

Fotokopi B
aku: Mas bisa jilid?
Mas: Bisa
Aku: jadi kapan?
Mas: wah banyak e deket pertigaan deket toko tiga kan ada. di SELATAN
Aku: ...

Lanjut cerita ku langsung melesat ke TKP yang berlokasi di SELATAN
Aku: mas bisa jilid metalik?
Mas: Gak.
Aku: ...

Fotokopi C
Aku: Mbak bisa fotokopi?
Mbak: Bisa, warnanya apa? jilid apa? Laminating?
Aku: err... bentar ya mbak, warnanya metalik...
SMS asisten dan Kak A.
Balasan:
Asisten --> iya, laminating nti kamu temuin aku di 305 buat acc ya.
Kak A --> pake kertas omega dek, warna perak
Aku: pake kertas omega mbak, ada?
Mbak: kalo kertas omega habis, gimana?
Aku: ya udah deh makasih mbak.

Akhirnya berjalan ke fotokopi A, lokasi dekat Mirota. Berjarak 10 menit jalan kaki dari kos.
Aku: Mbak jilid ya.
Mbak: Ditunggu apa ditinggal?
Aku: ditunggu

beberapa saat kemudian muncul teman saya E yang mengambil jilidannya.
"Waduh kayaknya bakal lama nih." Pikir saya.

15 menit kemudian...
Mbak: Mas ini jilidnya 8 ribu.
"Eh? Koq cepet?"

Setelah memberikan uang saya langsung melesat ke kampus tercinta. Lantai dua. SAya harus naik ke lantai dua untuk kuliah. Setelah saya meletakkan tas, saya melirik ke arah jam. 10.35
koq jalanku lama ya?
Langsung saya melesat ke lantai tiga untuk memberikan laporan ketiga untuk diacc oleh asisten praktikum. Dan akhirnya melanjutkan kuliah hingga jam 1 siang.

Jam 12.. ternyata sudah selesai kuliah. Tinggal Kuis praktikum.

Pukul 13.30 setelah kuliah
Hmm... harus ke tempat W untuk ngambil buku dari perpustakaan yang dipinjem. Minta tolong Z ah, berhubung kos dia dekat sama tempat W.
*Lirik ke arah kursi Z*
...Udah ilang...
*Hiks* Berarti harus jalan kaki (lagi) ke sana... .

pukul 14.00 sampai ditempat W dan beristirahat hingga pukul 16.32 kemudian berjalan kembali ke kampus untuk mengikuti rapat...

Sekitar pukul 17.30 rapat hampir selesai...
Pukul 18.00 lewat beberapa menit pulang ke kos yang makan waktu 20 menit jalan kaki.

pukul 18.20 sampai dikos dan langsung makan. kemudian langsung pergi ke warnet yang berjarak 10 menit dari tempat kos saya untuk mengirim e-mail... .

Perjuangan... Mahasiswa...






Total jalan kaki hari ini: sekitar 2 jam 30 menit...
Tambahan:
  • Semua perpindahan saya lakukan dengan berjalan kaki.
  • Tidak ada unsur keisengan ataupun masokisme yang dimasukan dalam melakukan tindakan diatas.
  • Seluruh kejadian yang saya urutkan adalah berdasarkan kisah nyata dengan menghilangkan nama asli dan beberapa kisah yang saya skip untuk mempersingkat cerita.
  • Jika ada kesamaan tokoh, lokasi, ataupun segala kejadian yang ada di cerita di atas itu bukanlah suatu kebetulan.

Minggu, 02 Mei 2010

Dirimu dan aku

Aku ada disini. Di ruangan yang selalu engkau datangi. Sebuah tepi kamar yang jarang sekali engkau perhatikan, tapi aku ada. Tidak peduli seberapa kerasnya dirimu mengacuhkanku, aku akan tetap ada. Akulah yang selalu memerhatikan dirimu ketika engkau mulai menyelinap masuk. Percayalah disini ada aku dan kamu. Walau dirimu tak pernah menyadari bahwa aku memerhatikan dirimu.

Akulah yang melindungimu dari gelapnya malam. Aku yang membantu dirimu melihat segalanya lebih jelas. Aku tahu bahwa sebenarnya aku bukanlah apa-apa bagimu. Bagimu aku hanyalah serpihan kecil dari hidupmu yang akan datang dan pergi sama seperti yang lain. Tidak ada yang spesial. Tetapi tahukah kamu kalau aku tidak akan selamanya menyinarimu dalam gelap? Aku yakin kamu akan kehilangan diriku jika aku tidak ada. 100% yakin. Terkadang aku begitu bingung dengan dirimu, terkadang engkau menyiakan diriku. Terkadang engkau seolah membutuhkan aku.

Waktuku sebentar lagi selesai. Pastinya kamu tidak tahu akan hal itu iya kan? Pasti kamu berpikir aku akan ada di dekatmu dalam waktu yang lama. Atau paling tidak aku akan selalu membantumu. Tetapi kali ini tidak, aku sudah lelah dan semakin lelah. Setiap harinya energiku berkurang, rasanya aku tidak akan melihatmu lagi dalam waktu yang cukup lama. Aku yakin engkau pasti akan mencari pengganti diriku dan itu pasti tidak akan sulit.

Tapi aku lega, setidaknya kamu menyadari kehadiranku. Aku telah melakukan apa yang dapat aku lakukan hingga detik ini. Menemani tidurmu. Menemani mimpi-mimpimu. Menjagamu dalam setiap malamnya. Menjadi saksi bisu dalam pikiranmu yang mengawang-awang. Saat ini semuanya mulai terlihat redup. Perlahan tapi pasti ruangan ini menjadi semakin gelap dan gelap. Dan disini masih ada aku dan dirimu.


Inspirasi dari lampu kamarku yang mati beberapa hari lalu ^^

Minggu, 11 April 2010

As We

















To stand here by myself
Watching you in your own casual show
Drifting in white and icy palace
I wish could know why
I wish could ask why

By the time has pass
The only thing remain is memory
About you and I in funny outfit
Altogether in such ridiculous harmony
Laugh... Cry... Anger...

When I look my back
When I look your back
Everything get evoked in one rhythm
Brings back every laugh and tears
Then we just talk softly in our boast
Laugh, tears and snow

There is tears in our laugh
In every memory we could remember
It's us with our silly face
Stand back for every moment we have
For every joke that passes by
Altogether in a cup full of memory

To sit back here together
Listen to our very loud laugh
Sleeping near wide and warmth meadow
I wish for your happiness
I wish for our silliness

Minggu, 04 April 2010

the Profile of SNSD

Taken from wonderfulgeneration.blogspot.com:

* Birth name: Kim Taeyeon 태연
* Date of birth: March 9, 1989 (1989-03-09) (age 21)
* Discovery: 2004 8th Annual Best Contest (Best Singer 1st Place & Grand Award)
* School(s): Jeonju High School
* Experience: Solo "If" , Hong Gil Dong OST and "Can you Hear me" , Beethoven Virus OST, Heading to the Ground OST
* Position : Main Vocalist, Leader

She is currently a DJ of Good Friend Radio. She recently became part of the reality show We Got Married, being paired up with comedian Jung Hyung-don. She received the YEPP Popularity Award for her solo "Can you Hear Me", Beethoven Virus OST.








* Birth name: Jessica Jung
* Date of birth: April 18, 1989 (1989-04-18) (age 20)
* Discovery: 2000 SM Casting System
* School(s): Korea Kent Foreign School
* Position : Lead Vocalist

○ Stars as Elle Woods on Korea's Legally Blonde Musical
o Did a duet with Park Myungsoo for their single "Naengmyun"

Jessica was born and raised in San Francisco, California and is fluent in English. She moved to Korea when she was 11 for training. She released 2 singles alongside with SeoHyun and Tiffany: "오빠 나빠" ("Bad Oppa") and "Mabinogi (It's Fantastic!)". Jessica also stars in Jo Han Kim's music video "Love is Late, I'm Sorry".







* Stage name: Sunny (Hangul: 써니)
* Birth name: Lee Sunkyu (Hangul: 이순규; Hanja: 李順圭)
* Date of birth: May 15, 1989 (1989-05-15) (age 20)
* Discovery: 2007 SM Casting System
* School(s): Baehwa All-Girls High School
* Position : Sub Vocalist
○ Currently on KBS Invincible Youth with Yuri
Sunny was a trainee under a different entertainment company before she transferred into SM Entertainment. After several months of training under SM Entertainment in 2007, Sunny debuted as a member of Girls' Generation that same year. She is the niece of SM Entertainment's CEO, Lee Soo Man, and her father was once the manager of the disbanded K-pop girl group Sugar. She was a co-DJ of Reckless Radio along with Sungmin of Super Junior until the broadcast ended on the July 30, 2008. Sunny appeared in Super Junior-H's music video for "Cooking? Cooking!". Sunny also sang the song "Finally Now" on the soundtrack for the movie Story of Wine. She will be hosting a Music Show called "The M" with fellow member of SS501 Hyung Joon.








* Stage name: Tiffany (Hangul: 티파니)
* Birth name: Stephaine Hwang; Hwang Miyoung (Hangul: 황미영; Hanja: 黄美英)
* Date of birth: August 1, 1989 (1989-08-01) (age 20)
* Discovery: 2004 Casting System (Los Angeles, California)
* School(s): Korea Kent Foreign School
* Position : Lead Vocalist
○ Current MC of Music Core with Yuri
○ Has released her first single entitled "By Myself"

Tiffany was raised in Diamond Bar, California and is fluent in English. She was discovered in the SM Starlight Casting System 2004 in Los Angeles and began her training under the label until the debut of Girls' Generation. Along with SeoHyun and Jessica, she released a single, "Bad Boyfriend" (오빠 나빠) and Mabinogi [It's Fantastic!].









* Stage name: Hyoyeon (Hangul: 효연; Hanja: 孝淵)
* Birth name: Kim Hyoyeon (Hangul: 김효연; Hanja: 金孝妍)
* Date of birth: September 22, 1989 (1989-09-22) (age 20)
* Discovery: 2000 SM Casting System
* School(s): Studied in Beijing, China for Mandarin Chinese
* Position : Main dancer

Hyoyeon once attended a hip hop dance school that specializes in waving, popping, locking, and animation. Prior to her debut, Hyoyeon traveled to Beijing, China in 2004 with Super Junior's Siwon to learn Mandarin and more about Chinese culture. She is one of the main dancers in Girl's Generation.












* Birth name: Kwon Yuri (Hangul: 권유리; Hanja: 權侑莉)
* Date of birth: December 5, 1989 (1989-12-05) (age 20)
* Discovery: 2001 SM 1st Annual Youth Best Contest
* School(s): NeungGok High School
* Position : Lead Dancer
* Experience:
o Appeared in KM Super Junior Show The King's Boyfriend (2005)
o Featured in TVXQ's "Beautiful Life" music video
o Featured in commercials for Choco Pie, Dongil Highvill, and Hot Choco Mite
o Acted in Attack on the Pin-Up Boys
o Starred in MBC sitcom Unstoppable Marriage
○ Current MC of Music Core with Tiffany
○ Currently on KBS Invincible Youth with Sunny
Yuri joined the label when she took 1st place in the 2001 1st SM Youth Best Dancer Contest. She appeared in TVXQ's "Beautiful Life" music video and had a small role as a ballerina in Super Junior's first movie, Attack on the Pin-Up Boys. She also had a small role in a television segment, "The King's Boyfriend," which was part of the 2005–2006 KMTV Super Junior documentary, Super Junior Show. Yuri also played a part in the sitcom Unstoppable Marriage alongside Sooyoung.






* Birth name: Choi Sooyoung (Hangul: 최수영; Hanja: 崔秀英)
* Date of birth: February 10, 1990 (1990-02-10) (age 20)
* Casted: 2002 Korea-Japan Ultra Idol Duo Audition
* School(s): Jungshin All-Girls High School
* Position : Sub vocalist and sub dancer
* Experience:
o Debuted in Japan in the duo Route 0 (2002)
o Featured in commercials for Samsung Anycall
o Modelled for Japan Chubbygang and Skoolooks
o Starred in MBC sitcom Unstoppable Marriage
o Starrred in the film Pure Manhwa — Happily Ever After

Before Sooyoung's audition to Girls' Generation, she made a brief debut in Japan as a singer in the group called Route φ. She first debuted with Marina Takahashi with the song "Start". While in Japan, she became close friends with BoA and Sunday from The Grace as they too were working in Japan as singers at the time. She was previously a DJ of ChunJi along with Sungmin of Super Junior. She was soon replaced by Sunny due to schedule conflicts. Sooyoung also played a part in the sitcom Unstoppable Marriage alongside Yuri. Her High School Graduation was on February 10, 2009. Though she didn't attend the ceremony she still graduated.






* Birth name: Im Yoon Ah (Hangul: 임윤아; Hanja: 林允兒)
* Date of birth: May 30, 1990 (1990-05-30) (age 19)
* Discovery: 2002 SM Saturday Open Casting Audition
* School(s): Daeyoung High School
* Position : Lead Dancer
* Awards/Recognitions
o 2008 Korean Drama Festival: Netizen Popularity Award (You Are My Destiny)
o 2008 KBS Drama Awards: Best New Actress Award (You Are My Destiny)[10]
o 2008 KBS Drama Awards: Netizen Award
* Experience:
o Featured in music videos for TVXQ's "Magic Castle, The Grace's "열정 (My Everything)", Super Junior's "U" and "Marry U", Lee Seung Chul's "Propose"
o Featured in commercials for Sanyo Eneloop, Teun Teun English, Elite, Sunkist Lemondae, Clean & Clear, Sola VitaminC, YeJiMiIn
o Starred in MBC dramas 9 Hits, 2 Outs and Park Jung Geum, and KBS drama You Are My Destiny, MBC drama Cinderella Man

Yoona has appeared in several music videos and commercials. She gained a minor role in the Korean drama, 9 Ends 2 Outs (9회말 2아웃) and won a major role in a new drama, You Are My Destiny. In this drama, Yoona portrays a girl who was once blind. You Are My Destiny has the highest rating and number of viewers for daily dramas in its time slot, beating other per popular dramas from major Korean networks, MBC and SBS.[not in citation given] Yoona has been accepted by Dongguk University and will continue her studies. On February 10, 2009 YoonA was spotted at her High School Graduation.






* Stage name: SeoHyun (Hangul: 서현; Hanja: 徐玄)
* Birth name: Seo Joohyun (Hangul: 서주현; Hanja: 徐珠賢)
* Date of birth: June 28, 1991 (1991-06-28) (age 18)
* Discovery: 2003 SM Casting System
* School(s): Daeyoung High School
* Position : Lead vocalist
* Experience:
o 2004 SMART Uniform Model
* Currently on the reality show "We Got Married" (2010) with her husband "Yong Hwa of CN. Blue


Seohyun is the youngest member of the Girls' Generation. She is also a pianist. Along with Tiffany and Jessica, they released a single "오빠 나빠" ("Bad Oppa"), And "Mabinogi (It's Fantastic!)". On February 17, 2009 the Digital Release Of the song 짜라자짜 (Go to sleep, Let's go to sleep). She Sang it alongside with Ju Hyun Mi.

SNSD

Akhir-akhir ini lagi suka sama SNSD alias Girl's Generation yang notabene adalah vocal group yang isinya cewek-cewek cantik asal Korea. *I Love ASIA ^^* Sebuah komentar yang kulihat disalah atu video mereka via yout*be adalah:
"leg, leg, leg, leg, leg, leg"

Yang lucu adalah ada dua video klip mereka yang terlihat seperti "iklan" pertama adalah hahaha! dan yang kedua adalah chocolate love.

O ya, ku juga dapet linki blog yang bahas mereka loh, namanya wonderfulgeneration.blogspot.com jadi buat penggemar yang suka SNSD alias Girl's generation harus liat nih blog. Keren GAN!
DUh, besok presentasi dan hari pertama UTS nih.

SEMANGAT!
Btw, met paskah buat yang merayakan ya!

Gee lyrics translation

Aha! Listen Boy My First Love Story
My Angel and My Girls
My sunshine
Oh! Oh! let's go!

You're so so handsome
My eyes my eyes are blinded
I can't breathe because I'm trembling

Gee gee gee gee baby baby baby
Gee gee gee gee baby baby baby

Oh I feel so embarrassed
I can't look at you
I feel shy because I've fallen in love

Gee gee gee gee baby baby baby
Gee gee gee gee baby baby baby

What should I do? (What should I do~) About my trembling heart (My trembling heart)

(Thump thump thump thump) My heart kept thumping
So I couldn't fall asleep at night

I guess I guess I'm a fool
A fool that knows you, only you
Yes, as I look at you~~

So bright so bright My eyes are blinded no no no no no
So surprised surprised I'm shocked oh oh oh oh oh
So tingly tingly my body is trembling gee gee gee gee gee
Oh glittering eyes (oh yeah~) Oh sweet aroma (oh yeah yeah yeah~)

Oh so so pretty
Your heart is so pretty
I was captured from first glance, caught so closely

Gee gee gee gee baby baby baby
Gee gee gee gee baby baby baby

I can't touch it because it's so hot
I'm engulfed by love's fire completely

Gee gee gee gee baby baby baby
Gee gee gee gee baby baby baby

What should I do (What should I do) because I'm so shy
(No no no no no) I don't know why but every day I long for only you

My close friends tell me
That I'm really a helpless fool
But as I look at you~~

So bright so bright My eyes are blinded no no no no no
So surprised surprised I'm shocked oh oh oh oh oh
So tingly tingly my body is trembling gee gee gee gee gee
Oh your glittering eyes (oh yeah~) Oh this sweet aroma (oh yeah yeah yeah~)

I can't even say anything
I'm too embarrassed

Do I not have any courage?
What would be the right thing to do?
Thump thump my heart is anxious as I'm looking at you

So bright so bright My eyes are blinded no no no no no
So surprised surprised I'm shocked oh oh oh oh oh
So tingly tingly my body is trembling gee gee gee gee gee
Oh your glittering eyes (oh yeah~) Oh this sweet aroma (oh yeah yeah yeah~)

So bright so bright My eyes are blinded no no no no no
So surprised surprised I'm shocked oh oh oh oh oh
So tingly tingly my body is trembling gee gee gee gee gee
Oh your glittering eyes (oh yeah~) Oh this sweet aroma (oh yeah yeah yeah~)

Kamis, 25 Maret 2010

Fatrik-senpai

Pssstt... Hari ini ku bakal membahas tentang seorang manusia (iya lah masa' setan) yang memberi banyak sumbangan akhir ini (LSM kaliii...) Ok kita mulai

Nama: Fatrik Marundau
Usia: Tahun ini menginjak 27 tahun
Pendidikan: Sedang mengenyam magister konseling di salah satu univ solo
Pekerjaan: Bergelut dalam sebuah LSM di Jogjakarta
Tinggi: lebih pendek daripadaku pastinya '>'
Skill: Aikido, basket, bisa main gitar.
Ability: Cuek n stay flow
Weapon: Bible
Friend: YHWH
Kegiatan: Membimbing "adik-adiknya" ke jalan yang lebih benar

Kenapa seorang Fatrik Marundau?
Pertama, karena dia adalah KAMBING (kakak pembimbing) rohaniku yang mengajariku banyak hal, seperti mencuci misalnya. Dia adalah *mungkin* salah satu dari 10 orang paling berpengaruh dalam hidupku.

Keduax Gan, karena ku pingin meninggalkan sesuatu untuk mengingat dirinya. Yah kan gak selamanya ku bakal berdomisili dijogjakarte. Mari mulai mendefinisi semoga tidak salah dan merusak nama baik orang *AMIN*

K Fatrik ini tinggal didekat LSM dimana ia bekerja, luas kosnya sekitar 4x kosku. Disana ada... *argghhhh* Televisi. Orangnya kalem tapi asyik diajak ngobrol kalo sama orang yang deket. Tapi secara pribadi aku *glek* agak takut ngomong sama beliau karena:
  • Beda usia, rasanya dia is sooooo expert then me (minder?)
  • Terasa makin bingung kalo bertanya sesuatu
  • Kadang merasa di-judge, ok kadang itu perlu juga
  • Merasa kurang dekat

Shikashi... he still awesum, ada hal positif yang kuambil darinya:
  • jangan terlalu terburu-buru
  • sabar
  • lemah lembut
  • rendah hati
Kenapa dipanggil fatrik-senpai?
Karena kiblatku kan ke Jepang jadinya yah mari menganut Ke-Jepang-an walau aku sendiri tidak memanggilnya begitu. Kak fatrik adalah pelarianku pertama saat aku sakit, pelarian pertama kalau bingung harus apa dan sedang merasa apa. ok, reaksinya kadang tidak terduga dan nyeremin. But one moar important thing... he is reliable.

And finally, I can write it. Ok banyak bolongya, nanti kapan-kapan tambal deh *kapan tau* Btw, ada lagu keren yang ku dapet 2 minggu lalu judlunya Gee lagu korea dengan koreo yang karena banget >.<

Dah ah~~~

By Myself - Tiffany(English Translation)

please, just pass by pretending like you don't see me
please, don't even give me a glance
in the days that are like the sandy winds
don't give anything to me

folding away my one heart
hiding my one tear
like it's the first time we've seen each other, like we're strangers
just pass by. it has to be like that.

by myself, i say my love, send away my love
in the folds of the lonely accumulated memories, the tears hang

even if you're far away, i hope that you'll be happy
i bury my love deeply within my heart

in the next world, when we are born
then, we'll look at each other face to face
let's be born so that we don't lose weakly in front of fate again

so that i may be a flower in front of you
i'll sing a song for you
as one's girl, as one man's lover
i want to always live by your side

by myself, i say my love, send away my love
in the folds of the lonely accumulated memories, the tears hang

even if you're far away, i hope that you'll be happy
my love, deeply within my heart...

though it hurts, though it will hurt, i will never cry
because there is no such thing as farewell in my love

when this life ends, in the next world, us two
let's love, for sure. let's love, for sure.
us two.

Jumat, 19 Maret 2010

Sorrowful Memory


Ada seorang anak kecil yang berusaha dewasa. Mencari tahu apa makna hidup sesungguhnya, mencari tentang arti menjadi dewasa. Dirinya mencoba bertahan, dalam dirinya telah tertanam bahwa penderitaan adalah bagian dimana ia dapat menjadi dewasa. Tetapi ada hal yang tak bisa dilakukannya, tetap saja ada hal yang tidak dimengerti olehnya, tetap saja ia ingin melarikan diri dari tatapan orang lain yang membuatnya tak nyaman. Tatapan yang membuat dirinya seolah sekecil marmut yang dapat terinjak jika luput dari pandangan.

Dirinya belajar bahwa dunia tidaklah seindah warna pelangi dan tidak semanis es krim strawberi favoritnya. Dirinya terus berusaha tak membuat seorang kecewa, melukai diri sendiri dan menyalahkan dirinya terasa seperti hobi yang semakin menjerumuskannya. Dirinya kecanduan. Kecanduan dengan rasa sakit yang berkelanjutan, yang berputar bagai spiral yang kontradiktif. Menyukai sekaligus membenci. Terkadang ia terduduk diam dalam lumpur hitam, terkadang ia berlari ke segala arah tanpa tujuan yang jelas, dan kadang kala ia memburu seperti tak pernah puas.

Dalam benaknya dunia adalah taman bermain dengan ribuan perangkap didalamnya. Dipenuhi hewan liar yang siap memangsa siapa pun yang lengah dan tak berdaya. Dirinya begitu ketakutan sehingga ia memutuskan untuk tetap setegar karang. Begitu takutnya sehingga ia memakai topeng dibelakang kepalanya dan memasang mata keempat dipunggungnya. Namun, semakin ia berjaga semakin takutlah ia. Si anak kecil berlari, auman rimba memaksanya dewasa sesuai apa yang ada dibenak si anak. Mencabik sang anak hingga robek dagingnya dan mengeluarkan darah tetapi ia terus berlari dalam sakit dan tangisnya.

"Aku ingin dewasa, Aku ingin menjadi kuat agar Aku tak perlu takut dan cemas lagi. Supaya aku dapat hidup tanpa tergantung di pohon yang menaungiku."

Sang anak kecil terdiam. Luka telah menusuk jantungnya dengan sangat parah menyebabkan kerusakan fatal sehingga darah yang masuk ke otak menjadi berkurang. Ia tak mampu berpikir, yang ia lakukan hanya terdampar disudut kota yang ramai. Berharap dapat tidur nyenyak malam ini. Sedikit demi sedikit lukanya membusuk tak terobati, ia bahkan tak merasakan lagi dimanakah luka itu. Pikirannya menjadi kosong. Lelah. Tak mampu terlelap, yang ada hanya memori menakutkan tentang hutan kecil yang menyita pikirannya. Melahap hatinya.

Anak itu berlari. Terus hingga mencapai titik nadir diujung pagi. Dan ia masih tertidur. Dengan cepat matahari menyelimuti tubuhnya, membakar luka yang tak dapat lagi dirasakannya. Luka yang membusuk seiring berjalannya waktu. Dia terjatuh. Tenggelam di dasar danau yang masih bernafaskan hawa dingin. Ia tertekan dalam arus tidal menyesakkan selama beberapa menit lamanya. Namun, berarti seribu tahun baginya sebelum akhirnya ia tiba di tepian meraba-raba dataran dan diam di situ. Terlelap.

Kamis, 18 Maret 2010

Hutan kecil

Ditengah hutan ini aku terlelap
Berputar-putar... Gelisah menantikan pagi dan kicau burung
Didalam selimutku yang nyaman dan hangat
Menghantarkanku pada mimpi tak berujung

Ditengah hutan aku berdiri dan terdiam
Ribuan nyanyian dan seruan mengikuti langkahku
Dibaliknya terdengar raungan kecil dan desisan
Dimanakah aku?

Sekali ini aku lihat bintang kecil bergemerlapan
Menenangkanku dalam tidur
Merangkulku di tengah gelisahku

Dan kali ini kulihat cahaya dari aurora
Menghantarkanku ke dalam pekat malam
Kali ini untuk tertidur lagi dan bangun lagi
Seperti harimau yang meraung

Ditengah hutan ini aku terjaga
Bersiap menangkap harimau yang tengah terjaga
Didalam tenda kecilku
Yang menghempasku jatuh
Yang membuatku terjaga

...Aku ingin tidur...

Jumat, 12 Februari 2010

6 day in malang

Akhirnya nulis lagi setelah sekian lama, hal ini dikarenakan saya pergi ke Malang hehehe. Ternyata, Malang ntu dingin banget lho >_< Oh well then, karena sudah sampai disini mari mulai bahas sesuatu. Hmmm.. tapi apa yah? *PLAK!*

Perjalanan ke Malang memberi banyak pengalaman baru buatku secara pribadi. Perjalanan ini adalah perjalanan pertamaku tempat yang baru kukenal tanpa ditemani siapa pun, untung gak nyasar, kalo nyasar kan gak ada lagi yang sekeren gw hehehe *Dipukul rame-rame* selain itu, liburan selama kurang lebih 6 hari di Malang ntu juga merupakan kali pertama buatku ke sebuah tempat yang disebut Rumah Doa, tempatnya keren banget. Adem. Pemandangannya juga gak kalah keren dan yang paling penting suasananya tenang.

Pas baru sampe alias hari pertama, kepala pusing dan jet lag (sok keren, padahal cuma beda 30 menit) akhirnya hari pertama dihabiskan untuk jalan-jalan ke dunia mimpi a.k.a tidur ^^ Nah hari kedua, kami jalan-jalan ke kebun teh, ini juga pertama kali, tempatnya dingin banget untunglah jaket coklat yang udah sekarat selalu siap menemani. Dan seperti biasa, foto-foto selalu jadi andalan utama setiap jalan-jalan n.n

Hari ketiga adalah hari Minggu so waktunya ke Gereja, ini adalah kali pertama masuk GKKK alias Gereja Kalam Kudus, tempatnya lumayan kecil tapi nyaman karena jemaat yang ada didalam sedikit. Tapi, saat pulang ke tempat menginap harus melewati lautan eh bukan samudra manusia yang berjubel menutupi jalan. Lumayan susah lewatinnya. Hari keempat, Senin, entah kenapa Zadok mulai berpikir ku suka jalan-jalan, tapi hari ini lagi-lagi menikmati tidur dikasur yang empuk hahaha. Hari berikutnya, awalnya berencana walk away to rumah doa tapi gak jadi, kesiangan hahaha. jadi kami kembali mengisi hari didalam rumah tapi kali ini berbeda karena ada buku yang dibaca ^^ Dan sorenya kami jadi pergi ke rumah doa, dan gak kerasa kami disana berdiam diri selama 1 jam lamanya. Finally, way back.

Berikutnya, main ke toko buku n beli komik 21st Century boys yang tamat pada edisi 2 lumayan buat ngisi waktu, ini adalah komik pertama yang kubeli lho! Di toko buku ku menghabiskan waktu yang cukup lama kurang lebih 1,5 jam. Gak kerasa udah waktunya balik. Hiks. Semuanya membuatku seneng, apalagi dapat hadiah BUKU, ini pertama kalinya (lagi-lagi) Finally, the day I went back to Yogya, fun enough karena gak perlu keluar duit nyari makan hehehe Becanda.

Senin, 25 Januari 2010

Adakah jatuh cinta?

Adakah aku jatuh cinta? Ketika suara yang kudengar tak mampu mengalihkan perhatianku padanya. Sesaat dunia terbagi dua, membiarkan aku dan khayalku disatu dunia dan dirinya bersama kenyataan di sisi yang lain. Aku masih mencoba berharap untuk mengerti tentang dirinya, berharap dia tak pergi. Sebab ada sebuah ruang kosong yang tercipta tanpanya, bagai sebuah puzzle yang tak mungkin dapat menjadi satu kesatuan utuh tanpanya. Namun, apakah benar aku menginginkannya? Bukan karena aku yang tak mau sendiri, atau karena tak punya pilihan untuk berpaling.

Aku ingin mengatakan aku cinta saat ini, tanpa adanya sebuah janji yang tak mungkin ku tepati. Bukan dengan kata-kata yang merdu dan romantisme tinggi yang memabukkan setiap yang mendengar. Tapi aku akan tetap berusaha. Berusaha memberikan yang terbaik bukan untukku, bukan untuk siapa pun melainkan untuk Cinta. Agar cinta tetaplah murni tanpa suatu ketakutan untuk sendiri bukan karena tak mampu memilih. Adakah aku jatuh cinta?

Setiap malam kedengarkan lagu merdu yang terus menggalaukan hati. Menanti sebuah kerinduan dan jawaban akan khayalku dan dunia nyata. Karena aku telah meragukan hatiku, seluruh indera yang aku punya terasa mengkhianatiku. Aku ingin melakukan sesuatu agar ia bahagia. Adakah aku jatuh cinta? Perlukah aku tersiksa memikirkan apa yang diinginkan dan yang tidak disukai olehnya? Perlukah segala rasa gelisah yang menyerang bersamaan itu? Perlukah perang antara egois ku dan keinginannya?

Adakah aku jatuh cinta? Jika segala yang kuinginkan adalah bersamanya, jika aku semakin ingin mengerti dan memahami dirinya, jika aku takut menyakitinya dengan egoisku, jika aku tak ingin dia meninggalkanku, benarkah itu cinta? Ketika apa yang dipikirkannya dan apa yang kupikirkan berbeda, adakah aku akan mengeluh dan memberontak padanya? Ketika aku menemukan hal yang lebih memuaskanku daripadanya dan aku berpaling darinya, apa ia masih akan tetap sama? Masihkah ia setia padaku? Masihkah ia memaafkanku? Dan jika ya, apakah aku dapat memaafkan seperti dirinya? Aku tak mengerti.



Manakah yang terlebih dulu? Memaafkan dan mencintai kembali atau mencintai kembali lalu memaafkan?



P.S: Memaafkan atau dalam bahasa Inggris dituliskan "ForGive, ForGave, ForGiven" adakah mengingatkan kepada --> "Give, Gave, Given" Memberikan hati untuk direlakan, dicaci dan tidak mengingatnya lagi. Menyelesaikan dengan cara memberi, memberi hati kesempatan untuk melepaskan beban yang mampu membunuhnya.